Jumat, 14 Maret 2014

Tanaman Obat-Kencur

 TANAMAN KENCUR


Kencur (Kaempferia galanga, Linn.)
Sinonim :
Familia :
Zingiberaceae

Kencur (Kaempferia galanga) termasuk suku tumbuhan Zingiberaceae dan digolongkan sebagai tanaman jenis empon-empon yang mempunyai daging buah paling lunak dan tidak berserat. Kencur merupakan terna kecil yang tumbuh subur di daerah dataran rendah atau pegunungan yang tanahnya gembur dan tidak terlalu banyak air. Rimpang kencur mempunyai aroma yang spesifik. Daging buah kencur berwarna putih dan kulit luarnya berwarna coklat. Jumlah helaian daun kencur tidak lebih dari 2-3 lembar dengan susunan berhadapan. Bunganya tersusun setengah duduk dengan mahkota bunga berjumlah antara 4 sampai 12 buah, bibir bunga berwara lembayung dengan warna putih lebih dominan. Kencur tumbuh dan berkembang pada musim tertentu, yaitu pada musim penghujan. Kencur dapat ditanam dalam pot atau di kebun yang cukup sinar matahari, tidak terlalu basah dan di tempat terbuka.
Sebagai obat teradisional, kencur merupakan salah satu komponen yang sangat tekenal. Zaman dulu, Kencur sangat lazim digunakan sebagai obat sakit tenggorokan. Kencur sangat lajim digunakan sebagai obat sakit tenggorokan. Kencur juga biasa digunakan sebagai obat kembung dengan cara ditumbuk atau langsung dikunyah. Manfaat lain dari kencur adalah sebagai obat penghilang rasa capek setelah beraktifitas. Kencur juga digunakan sebagai penambah nafsu makan, infeksi bakteri, obat batuk, disenteri, tonikum, ekspekatoran, masuk angin, dan sakit perut.

Secara umum, manfaat kencur bukan hanya sebagai obat teradisional (jamu), tapi kencur juga bisa dimanfaatkan pada industri kosmetika, penyedap makanan dan minuman, dan rempah.
Nama Lokal :
Kencur (Indonesia, Jawa), Cikur (Sunda), Ceuko (Aceh); Kencor (Madura), Cekuh (Bali), Kencur, Sukung (Minahasa); Asauli, sauleh, soul, umpa (Ambon), Cekir (Sumba);

Komposisi :
KANDUNGAN KIMIA : Rimpang Kencur mengandung pati (4,14 %), mineral (13,73 %), dan minyak atsiri (0,02 %) berupa sineol, asam metil kanil dan penta dekaan, asam cinnamic, ethyl aster, asam sinamic, borneol, kamphene, paraeumarin, asam anisic, alkaloid dan gom.

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Radang Lambung, Radang anak telinga, Influenza pada bayi; Masuk angin, Sakit Kepala, Batuk, Menghilangkan darah kotor; Diare, Memperlancar haid, Mata Pegal, keseleo, lelah;

Pemanfaatan :

1. Radang Lambung
    Bahan: 2 rimpang kencur sebesar ibu jari.
    Cara membuat: kencur dikuliti sampai bersih dan dikunyah;
    Cara menggunakan: ditelan airnya, ampasnya dibuang, kemudian minum 1 gelas air putih, dan diulangi sampai sembuh.

2. Radang Anak Telinga

    Bahan: 2 rimpang kencur sebesar ibu jari dan ½ biji buah pala.
    Cara membuat: kedua bahan tersebut ditumbuk halus dan diberi 2 sendok air hangat;
    Cara menggunakan: dioleskan/dibobokkan di seputar hidung.

3. Influenza pada bayi

    Bahan: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari dan 2 lembar daun kemukus (lada berekor/ Cubeb)
    Cara membuat : kedua bahan tersebut ditumbuk halus, kemudian ditambah beberapa sendok air hangat.
    Cara menggunakan: dioleskan/dibobokkan di seputar hidung.

4. Masuk Angin

    Bahan: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya.
    Cara membuat: kencur dikuliti bersih.
    Cara menggunakannya: kencur dimakan dengan garam secukupnya, kemudian minum 1 gelas air putih.Dapat dilakukan 2 kali sehari.

5. Sakit Kepala

    Bahan: 2-3 lembar daun kencur.
    Cara membuat: daun kencur ditumbuk sampai halus.
    Cara menggunakannya: dioleskan (sebagai kompres/pilis) pada dahi.

6. Batuk

    a. Bahan: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya.
    Cara membuat : kencur diparut, kemudian ditambah 1 cangkir air hangat, diperas dan disaring.
    Cara menggunakan : diminum dengan ditambah garam secukupnya.
    b. Bahan            : 1 rimpang kencur sebesar ibu jari.
    Cara membuat : kencur dikuliti sampai bersih dan dikunyah;
    Cara menggunakan : airnya ditelan, ampasnya dibuang. Dilakukan setiap pagi secara rutin.

7. Diare

    a. Bahan            : 2 rimpang kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya.
    Cara membuat : kencur diparut, kemudian ditambah 1 cangkir air hangat, diperas dan disaring.
    Cara menggunakan : diolsekan pada perut sebagai bedak.
    b. Bahan            : 2 rimpang kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya.
    Cara membuat : kencur diparut, kemudian ditambah garam secukupnya.
    Cara menggunakan : dioleskan pada perut sebagai bedak.

8. Menghilangkan Darah Kotor

    Bahan            : 4 rimpang kencur sebesar ibu jari, 2 lembar daun trengguli, 2 biji cengkeh kering, adas pulawaras secukupnya.
    Cara membuat : semua bahan tersebut direbus bersama dengan 1 liter air sampai mendidih kemudian disaring.
    Cara menggunakan : diminum 2 kali sehari secara teratur.

9. Memperlancar haid

    Bahan           : 2 rimpang kencur sebesar ibu jari, 1 lembar daun trengguli, 1 biji buah cengkeh tua, adas pulawaras secukupnya.
    Cara membuat : kencur dicincang, kemudian dicampur dengan bahan lain dan direbus bersama dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas, kemudian disaring.
    Cara menggunakan : diminum sekali sehari 2 cangkir.

10. Mata Pegal

    Bahan            : 1 potong rimpang
    Cara membuat : kencur dibelah menjadi 2 bagian.
    Cara menggunakan : permukaan yang masih basah dipakai untuk menggosok pelupuk mata.

11. Keseleo

    Bahan            : 1 rimpang kencur dan beras yang sudah direndam air.
    Cara membuat : kedua bahan tersebut dipipis dan air secukupnya.
    Cara menggunakan : dioleskan/digosokan pada bagian yang  keseleo sebagai bedak.

12. Menghilangkan Lelah.

    Bahan            : 1 rimpang besar kencur, 2 sendok beras digoreng tanpa minyak (sangan) dan 1 biji cabai merah.
    Cara membuat : semua bahan tersebut direbus bersama dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring.
    Cara menggunakan : diminum sekaligus dan diulangi sampai sembuh. Untuk orang pria dapat ditambah dengan 1 potong lengkuas dan tepung lada secukupnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar